Dilema Etika dalam Pengambilan Keputusan

Dalam dunia pendidikan, guru sering dihadapkan pada situasi dilematis yang menguji etika mereka. Salah satu contohnya adalah kasus yang dialami Ibu Yesita, seorang kepala sekolah.

Setelah terjadi tawuran antar siswa, Ibu Yesita harus memutuskan nasib delapan siswa yang terlibat. Jika mereka dipertahankan, hal itu dapat menjadi preseden buruk dan merusak reputasi sekolah. Namun, jika mereka tidak diizinkan mengikuti ujian akhir, masa depan mereka akan terhambat.

Dilema etika yang dihadapi Ibu Yesita adalah antara menegakkan disiplin dan melindungi masa depan siswa. Keputusan yang diambilnya akan berdampak signifikan pada siswa, sekolah, dan masyarakat.

Dalam kasus ini, paradigma dilema etika yang dialami Ibu Yesita adalah:

Dilema Pilihan
Menjaga disiplin Mempertahankan siswa yang terlibat tawuran
Melindungi masa depan siswa Tidak mengizinkan siswa yang terlibat tawuran mengikuti ujian akhir

Keputusan yang diambil Ibu Yesita harus mempertimbangkan kedua aspek dilema tersebut dengan bijak dan adil.

Share this article
The link has been copied!