

Krisis Kemanusiaan di Gaza: Kelaparan, Penjarahan, dan Kekerasan
Pada 29 November 2024, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengeluarkan peringatan yang mengkhawatirkan tentang situasi di Jalur Gaza. Tingkat kelaparan telah melonjak, penjarahan bantuan kemanusiaan merajalela, dan kasus pemerkosaan di tempat penampungan meningkat karena kekacauan ketertiban umum.
Penjarahan Bantuan dan Operasi Kemanusiaan yang Terhambat
Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) telah menghentikan pengiriman bantuan ke Gaza melalui penyeberangan utama Kerem Shalom karena penjarahan yang meluas. Hanya 7% bantuan yang masuk ke Gaza pada November 2024 yang dikoordinasikan oleh UNRWA. Keamanan di penyeberangan tersebut sangat memprihatinkan, dengan konvoi bantuan yang dicuri oleh geng bersenjata pada 16 November 2024.
Kelaparan yang Mendalam dan Kekhawatiran Keamanan
Israel, yang telah mengepung Gaza sejak serangan Hamas pada 2023, menyalahkan UNRWA atas kegagalan mendistribusikan bantuan dalam jumlah besar. Penjarahan bantuan telah memperburuk kelaparan di Gaza, dengan ketua UNRWA Philippe Lazzarini memperingatkan bahwa kelaparan semakin dalam. Kekhawatiran keamanan juga meningkat, dengan jalan keluar dari penyeberangan Kerem Shalom yang tidak aman selama berbulan-bulan.
Type above and press Enter to search.
Type above and press Enter to search.