Anak-anak Australia Terkurung di Dunia Maya, Indonesia Siap Tiru?
Web.id Assalamualaikum semoga harimu penuh berkah. Di Blog Ini saatnya berbagi wawasan mengenai Teknologi. Catatan Mengenai Teknologi Anakanak Australia Terkurung di Dunia Maya Indonesia Siap Tiru Ikuti terus ulasannya hingga paragraf terakhir.
Ruang Digital Sehat: Upaya Pemerintah Indonesia dan Australia
Prabu Revolusi, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), menekankan pentingnya menciptakan ruang digital yang sehat. Setiap platform digital memiliki kebijakan moderasi konten negatif yang berbeda, namun pemerintah berupaya meregulasi media sosial untuk mencegah akses sembarangan.
Alasannya sederhana, walaupun kita belum ke sana, tapi di luar sana media sosial sudah diregulasi untuk menunjukkan bahwa ruang informasi harus sehat, bukan bersih, ujar Prabu.
Australia juga mengambil langkah tegas terhadap penggunaan media sosial bagi anak muda. Perdana Menteri Anthony Albanese berencana menetapkan batas usia minimum untuk menggunakan media sosial, dengan alasan kekhawatiran tentang kesehatan mental dan fisik.
Saya ingin melihat anak-anak meninggalkan perangkat mereka dan bermain di luar, kata Albanese.
Prabu sepakat bahwa misinformasi harus diberantas karena efeknya yang merugikan di ruang publik. Itu harus berkembang, part of democracy, tapi kita sepakat enggak bahwa hoax itu enggak boleh ada, tegasnya.
Pemerintah Indonesia dan Australia terus berupaya menciptakan ruang digital yang sehat dan memastikan kualitas konten media sosial yang baik. Hal ini dilakukan untuk melindungi pengguna, terutama anak-anak, dari dampak negatif media sosial.
Tanggal: 13 September 2024
Demikian informasi tuntas tentang anakanak australia terkurung di dunia maya indonesia siap tiru dalam teknologi yang saya sampaikan Silakan manfaatkan pengetahuan ini sebaik-baiknya kembangkan hobi positif dan rawat kesehatan mental. Jangan lupa untuk membagikan kepada sahabatmu. Sampai jumpa lagi