Aparat dan Pemerintah Dipertanyakan: Diskusi Kemang Dibubarkan Paksa

Pembubaran Paksa Diskusi di Kemang Dikecam

Pembubaran paksa diskusi Silaturahmi Kebangsaan Diaspora bersama Tokoh dan Aktivis Nasional di Kemang, Jakarta Selatan, menuai kecaman dari berbagai pihak. Pramono Anung, politikus senior, menegaskan bahwa pembubaran diskusi di negara demokrasi tidak dapat dibenarkan.

Polisi Periksa Saksi Kunci

Polisi telah memeriksa saksi kunci berinisial JW terkait kasus pembubaran diskusi tersebut. JW merupakan bagian dari kelompok pelaku yang berada di lokasi kejadian, namun tidak terlibat langsung dalam aksi pembubaran.

Lima Tersangka Ditangkap

Wakapolda Metro Jaya, Djati Wiyoto Abadhy, mengungkapkan bahwa lima orang telah ditangkap terkait pembubaran dan perusakan diskusi tersebut. Mereka adalah FEK (koordinator lapangan), GW (pelaku perusakan), JJ (pelaku pembubaran), LW (pelaku perusakan), dan MDM (pelaku pembubaran).

Polisi Lanjutkan Investigasi

Polisi masih terus melakukan investigasi untuk mengungkap kasus ini secara terang-benderang. Pramono Anung menekankan bahwa pembubaran diskusi tidak boleh terulang kembali, karena perbedaan pendapat merupakan hal yang wajar dalam demokrasi.

Tanggung Jawab Aparat Penegak Hukum

Pramono Anung juga meminta aparat penegak hukum dan pemerintah untuk bertanggung jawab mencegah terulangnya kejadian serupa. Ia menegaskan bahwa tindakan premanisme tidak dapat ditoleransi.

1 Oktober 2024